PULUHAN SOPIR ELF UNJUK RASA DI TASIKMALAYA

Tasik (Jabar), Minakonews.Com – Puluhan sopir angkutan Elf Taraju dan Sodong di kabupaten Tasikmalaya Selatan, melakukan aksi dan unjuk rasa ke kenderaan travel gelap, di warung Peuteuy persimpangan jalan raya Garut Tasikmalaya, Rabu (13/4).

Pantauan media, tampak puluhan supir angkutan Elf Taraju dan Sodong, mendemo awak travel gelap yang membawa penumpang.

Para massa aksi yang tergabung sebagai supir Elf, tampak berkumpul dan berkerumun di warung Peuteuy (nama daerah) sambil mengungkapkan aspirasinya dan memberhentikan mobil travel gelap.

Koordinator angkutan Elf mengung kapkan aksi yang dilakukan lantaran sudah hampir beberapa tahun sopir merasa terpuruk ke habisan penumpang, imbas dari travel gelap.

Aksi para supir Elf merusak mobil yang diduga travel liar, ” kata warga setempat.

Kronologis, supir Elf yang mau demo ke Dishub di jalan Papasan bersama travel liar langsung di berhentikan oleh massa, kata supir travel lesu.

Kami mengantarkan penumpang duluan sebab penumpang ini dibawa dari Jakarta menuju Taraju, Bojonggambir dan Sodonghilir tetapi supir travel itu malah kabur, ” kata warga kasihan.

Keadaan semakin memanas, ” Saya bawa sopir dan mobilnya, kata salah seorang pendemo. Saya jamin tidak ada kekerasan. Akan tetapi di perjalanan supir travel malah kabur, ” ungkap ketua gabungan Elf Deden.

Para supir angkutan Elf menjadi emosi jadinya begini sebab travel liar sudah merugikan pengemudi angkutan umum berizin, kata pengurus Paguyuban angkutan Elf geram.

Massa sempat menghancurkan kaca depan, samping hingga lampu kendaraan tersebut. Kuat dugaan, massa menggunakan batu untuk merusak kendaraan tersebut.

Para penumpang travel pun diminta untuk turun dari mobil tersebut dan langsung dioperalihkan. Sedangkan sopirnya diduga melarikan diri sebab kuatir menghadapi massa supir dan kenek yang banyak

Di lokasi warung peuteuy tampak batu-batu berserakan dan dalam jok kendaraan travel tersebut. Juga terlihat pecahan kaca berserakan.

Demo oleh supir Elf sudah acapkali terhadap travel gelap yang melintas di wilayah Tasikmalaya dan penyelesaian di Dishub hanya nampaknya ” Lip Service “

Peristiwa yang terjadi Rabu petang itu, jajaran Polres Tasikmalaya yang menerima laporan spontanitas langsung ke lokasi dan menangani masalah tersebut, terpadu dengan unit terkait. (Risto)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *