Wali Kota Solok, Zul Elfian Umar pimpin apel gabungan Pemko Solok.(Foto : Eli)
Kota Solok (Sumbar), MINAKONEWS.COM – Dalam rangka persiapan event Galangggang Arang tahun 2024, Wali Kota Solok, Zul Elfian Umar pimpin apel gabungan Pemko Solok dilanjutkan dengan kegiatan gotong royong (Goro) membersihkan kawasan stasiun Kereta Api Solok, baru-baru ini.
Setelah kesuksesan penyelenggaraan tahun lalu, Kemendikbudristek melalui Direktorat Pengembangan dan Pemanfaatan Kebudayaan, Direktorat Jenderal Kebudayaan bekerja sama dengan Pemerintah Daerah di Sumatera Barat kembali menyelenggarakan Galanggang Arang 2024.
Kegiatan bertajuk ”Galanggang Arang” kembali diadakan di delapan daerah di Sumatera Barat yang menjadi tempat sebaran peninggalan Warisan Tambang Batubara Ombilin Sawahlunto atau WTBOS. Aktivasi terhadap warisan budaya dunia UNESCO ini diharapkan membangun memori kolektif dan kesadaran untuk merawat warisan tersebut.
Galanggang Arang edisi kedua ini mengambil tema ”Anak Nagari Merawat Warisan Dunia”. Kegiatan akan diadakan di Kota Padang, Kabupaten Padang Pariaman, Kabupaten Tanah Datar, Kota Padang Panjang, Kota Solok, Kabupaten Solok, Kabupaten Sijunjung, dan Kota Sawahlunto
Kota Solok diberikan kepercayaan menggelar Galanggang Arang yang akan dilaksanakan pada tanggal 22-23 Juni 2024 di Stasiun Kereta Api Solok.
Galanggang Arang merupakan platform kegiatan pelestarian WTBOS. Kegiatan ini bekerja sama dengan Pemprov Sumbar, delapan kabupaten/kota tersebut, dan tiga BUMN, yaitu PT KAI, PT Pelindo, dan PT Bukit Asam.
Berbagai kegiatan diadakan. Semua atribut atau peninggalan WTBOS, seperti peninggalan tambang, stasiun, kereta api, gerbong, hingga pelabuhan, dan lainnya, diaktivasi sebagai ruang ekspresi.
Upaya aktivasi ini bertujuan untuk membangun memori kolektif terhadap WTBOS. Generasi baru menjadi paham dan sadar bagaimana sejarah cagar budaya peninggalan warisan budaya tersebut sehingga kemudian tergerak untuk menjaga dan melestarikannya.
Wako Zul Elfian mengucapkan terimakasih atas kehadiran ASN dan Non ASN Pemerintah Kota Solok serta Bundo Kanduang Kota Solok yang tampak semangat melaksanakan goro bersama di stasiun ini.
Apel gabungan dan Goro yang juga dilaksanakan dalam memperingati hari lingkungan hidup dunia itu juga bertujuan untuk mewujudkan Kota Solok bersih, hijau, indah, tertib sehingga menjadi kota yang menyenangkan untuk didiami dan dikunjungi masyarakat.
“Jika stasiun bersejarah ini dirawat dengan baik, dampaknya bagi masyarakat, paling sederhana, misalnya, bisa menjadi destinasi pariwisata yang akan memberikan multplier effect bagi kesejahteraan masyarakat,” sebut Wako.
Tampak hadir, Sekda Kota Solok, Syaiful A, Asisten Sekda, Staf Ahli Wako, seluruh Kepala OPD, Camat, dan Lurah se-Kota Solok.( Eli)
Penulis : Eli
Editor : Red minakonews