Bupati Tanah Datar Eka Putra menyalami kunjungan dari Lemhanas RI.(Foto : M Syukur)
Tanah Datar (Sumbar), MINAKONEWS.COM – Bupati Tanah Datar Eka Putra menerima peserta Peninjauan Objek Penting (POP) Peserta Negara Sahabat PPRA LXV Tahun 2023 Lembaga Ketahanan Nasional Republik Indonesia (LEMHANAS RI), Kamis (8/6) di Indojolito Batusangkar.
Rombongan dipimpin Laksda TNI Kehestiel Katiandagho, didampingi Tenaga Ahli Brigjen TNI Djaenudin Selamet, Sekretaris tim Kombes Pol Sahril Saharda. Sedangkan peserta PPRA dari negara sahabat yakni sebagai Ketua Kelompok Captain (L) Abd. Halim Bin Kamarudin dari Malaysia bersama Commodore (Ops) Sahid Rasheed dari Pakistan, Colonel Mingjie dari Singapura, Brigadier Janaka Sampath Bandara Wichrawasinghe Pallekumbura dari Srilanka, Colonel Mr. Khalil Ibraheem Sh Alshaikhi dari Arab Saudi, Brigadier Group Captain Kunagorn Srenitiboot dari Thailand, Air Commodore Manish Vasantkumar Patel dari India, Mcselassie Chikonde dari Zimbabwe dan Lieutenant Colonel Soulisack Racksivy dari Laos.
Bupati Eka Putra di kesempatan itu menyampaikan. selamat datang dan terima kasih kepada rombongan PPRA bersama utusan 9 negara untuk berkunjung ke Tanah Datar, semoga ke depan ada hal bisa dikerjasamakan,” ujarnya.
Tanah Datar merupakan daerah asal etnis dan adat budaya Minangkabau tepatnya di Nagari Tuo Pariangan yang memiliki berbagai potensi wisata alam, adat dan budaya yang saat ini di kemas dalam Progul Satu Nagari Satu Event,” sampainya.
Ketua rombongan Laksda TNI Kehestiel Katiandagho menyampaikan, kegiatan Peninjauan Obyek Penting (POP) bagi peserta dari negara sahabat merupakan salah satu kegiatan dalam kurikulum Program Pendidikan Reguler Angkatan LXV Tahun 2023 Lemhannas RI, dengan maksud agar peserta dari negara sahabat lebih mengenal Indonesia tentang obyek strategis secara terbatas, tentang budaya dan pariwisata.
Selain itu juga untuk mengetahui serta mendapatkan informasi secara umum tentang upaya pelestarian dan pengembangan budaya dari daerah yang dikunjungi, dalam hal ini Provinsi Sumatera Barat. Peserta diharapkan akan memperoleh pengalaman dan pemahaman yang lebih luas dan mendalam tentang obyek strategis secara terbatas, tentang budaya dan pariwisata yang merupakan bagian dari kebudayaan nasional Indonesia,” sampainya.
Kehestiel Katiandagho juga mengaku rombongan yang dipimpinnya tertegun dan takjub akan keramahtamahan masyarakat Sumatra Barat dan destinasi wisata yang dimiliki.(MSR).
Penulis : M Syukur
Editor : Red minakonews