Padang (Sumbar), MINAKONEWS.COM- Musyawarah Nasional (MUNAS) VII Gerakan Ekonomi dan Budaya Minangkabau (Gebu Minang) dengan tema “Ranah Rantau Basinergi” telah memasuki babak terakhir di hotel Truntum Padang Jum’at (27/05).
Musyawarah Nasioinal VII tersebut dihadiri oleh 300 peserta dan 200 peninjau dari seluruh Indonesia. Pembukaan dihadiri Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah, Sp, Kapolda Sumbar Irjen Pol Teddy Minahasa, para Bupati dan Wali Kota Rabu 25 Mei 2022.
Acara Munas VII tersebut berlangsung Rabu sampai Jumat dihadiri DPW dan DPD Se Indonesia, anggota DPRD Sumbar, Forkopomda, anggota DPR RI serta undangan lainnya.
Mulyadi salah satu Dewan Pembina dari NTT (Kupang) yang didampingi Evran Sekjen Ikatan Warga Saning Baka (IWS), mengapresiasi peserta dan peninjau serta tokoh masyarakat di ranah dan rantau yang antusias hadir pada Munas VII Gebu Minang ini.
Begitu juga pelaku UMKM yang berpartisipasi mendirikan konter-konter untuk memasarkan produknya di arena kegiatan Munas VII di hotel Truntum Padang semenjak Rabu s/d Jumat. Ini momentum ranah dan rantau untuk memperkuat sinergi”, ucap Mulyadi
Lebih lanjut Mulyadi menyampaikan, Gebu Minang adalah suatu wadah yang begitu besar di indonesia, perekonomian perdagangan dan sejarah budaya serta kontribusi dari organisasi ini sangat kental dan penting bagi terbangunya percepatan dan penguatan ekonomi secara berkelanjutan.
Munas Gebu Minang yang berlangsung 3 hari ini sesuai dengan tema “Ranah Rantau Basinergi”tentu bisa lebih memperkuat kebersamaan dari Gebu Minang ini kedepan nya, ucap Mulyadi.
Visi dan misi gebu minang sudah jelas dengan Musyawarah Nasional ini, semoga adanya inovasi baru dari gebrakan yang ada di organisasi dan peran penting bagi pemerintah melaksanakan program untuk masyarakat, kata Dewan Pembina NTT.(Edril)