Koordinator Pemberdayaan Keluarga Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB), Dania Putri, NS, SSTP serahkan penghargaan.(Foto Eli)
Kota Solok (Sumbar), MINAKONEWS.COM – Sehubungan dengan telah selesainya program bantuan Bapak Asuh Anak Stunting (BAAS), Pemerintah Daerah Kota Solok melalui Tim Percepatan Penurunan Stunting Kota Solok yang dipimpin oleh Wakil Walikota Solok Ramadhani Kirana Putra memberikan penghargaan kepada BAZNAS Kota Solok atas partisipasi dalam program BAAS.
Penghargaan tersebut diserahkan Koordinator Pemberdayaan Keluarga Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB), Dania Putri, NS, SSTP di ruang kerja Ketua BAZNAS Kota Solok, Jumat, 2/2/2024). Penghargaan tersebut diterima oleh Wakil Ketua Bidang I, Diki Asnur dan Ririn Liza Aryani selaku Amil Pelaksana.
“Terimakasih kepada BAZNAS Kota Solok atas peran serta dalam kegiatan bantuan Bapak Asuh Anak Stunting yang sudah dilakukan dalam beberapa bulan belakangan,” ucap Dania Putri.
Berkaitan dengan telah selesainya kegiatan bantuan Bapak Asuh Anak Stunting, Dania Putri juga menyampaikan dari 10 anak yang dibantu oleh BAZNAS Kota Solok, hasil dari Program tersebut 9 dari 10 sasaran yang diberikan kepada BAZNAS Kota Solok terdapat kenaikan status gizi/ standar deviasi sasaran dan 1 orang anak masih dalam status gizi kurang baik.
Sementara itu, Wakil Ketua Bidang I BAZNAS Kota Solok Diki Asnur juga mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Daerah sudah mempercayai program penurunan angka stunting di Kota Solok kepada BAZNAS Kota Solok dengan jumlah 10 anak sasaran, dari total keseluruhannya 43 anak stunting di Kota Solok.
“Mudah-mudahan peran dan keikutsertaan BAZNAS Kota Solok dapat memberikan manfaat dan dampak dalam meningkatkan taraf kehidupan dan kesejahteraan masyarakat Kota Solok yang masih berada di bawah garis kemiskinan, dan ini juga menjadi harapan bagi kita semua supaya generasi Kota Solok ke depan adalah generasi sehat secara fisik dan sehat secara iman,” pungkasnya. (Eli)
Penulis : Eli
Editor : Red minakonews