Wakil Bupati Solok, Jon Firman Pandu, bersama sejumlah Kepala OPD melakukan kunjungan kerja ke Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.(Foto : Eli)
Kabupaten Solok(Sumbar), MINAKONEWS.COM – Wakil Bupati Solok, Jon Firman Pandu, bersama sejumlah kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), melakukan kunjungan kerja ke Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) di Jakarta Selasa (7/1/25).
Kunjungan ini bertujuan memperkuat kolaborasi antara Pemerintah Kabupaten Solok dan Kemenparekraf dalam pengembangan sektor pariwisata
Wabup Solok didampingi oleh Kepala Dinas Pariwisata Armen A.P, Kadishub Muhammad Djoni, Kasatpol PP DAMKAR Elafky, Kadis DLH Asnur, Kadis PU PR Efia Vivi Fortuna, Kepala Barenlitbang Desmalia Rahmadhanur, Kepala Dinas Pangan dan Perikanan Syoufitri, serta sejumlah pejabat lainnya.
Rombongan disambut Direktur Manajemen Investasi Kemenparekraf Zulkifli Harahap dan Sekretaris Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur Titik Lestari.
Dalam pertemuan tersebut, Jon Firman Pandu menyampaikan pentingnya sinergi antara Pemkab Solok dan Kemenparekraf dalam memaksimalkan potensi wisata daerah. Ia menekankan bahwa Kabupaten Solok memiliki berbagai potensi wisata, termasuk agrowisata, yang membutuhkan pengelolaan terintegrasi dan dukungan dari pemerintah pusat.
Di awal tahun 2025 ini, kami ingin mematangkan persiapan di sektor pariwisata. Konektivitas wisata dan penerapan prinsip sapta pesona, seperti kebersihan, kenyamanan, dan pelestarian lingkungan, menjadi prioritas kami. Kami juga membutuhkan kolaborasi untuk pembinaan Pokdarwis dan pengelolaan infrastruktur pendukung,” ungkap Wabup Solok.
Sekretaris Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur Kemenparekraf, Titik Lestari, menyambut baik komitmen Pemkab Solok.
Ia menyampaikan, program wisata bersih yang digagas Kemenparekraf dapat diintegrasikan dengan visi pengembangan pariwisata Solok.
“Kami siap mendukung Solok melalui program Satgas Wisata Bersih, yang bertujuan menciptakan destinasi wisata berkualitas,” ujarnya.
Direktur Manajemen Investasi Kemenparekraf, Zulkifli Harahap, juga mengapresiasi langkah Pemkab Solok. Menurutnya, Kabupaten Solok memiliki potensi besar untuk menarik minat investor domestik maupun asing, khususnya di sektor agrowisata.
Dengan sinergi yang kuat, Solok dapat menjadi destinasi unggulan dan memberikan kontribusi signifikan bagi peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD),” ujar Zulkifli.
Pertemuan ini diharapkan dapat membuka peluang besar bagi Kabupaten Solok untuk masuk dalam rencana induk pengembangan pariwisata nasional, sekaligus mendorong pertumbuhan sektor pariwisata yang berkelanjutan. (Eli).
Penulis : Eli
Editor : Red minakonews