Wakapolresta AKBP Apri Wibowo, S.I.K., didampingi Kasat Reskrim dan Kasat Narkoba.(Foto : Putri).
Bukittinggi (Sumbar) MINAKONEWS.COM – Dalam konferensi pers yang digelar di Mapolresta Bukittinggi pada Selasa, 11 Maret 2025, Kapolresta Bukittinggi, Kombes Pol Yessi Kurniati, S.I.K., M.H., memaparkan berbagai kasus kejahatan yang berhasil diungkap jajarannya selama Januari hingga Februari 2025.
Turut hadir dalam konferensi tersebut Wakapolresta AKBP Apri Wibowo, S.I.K., Kasat Reskrim AKP Idris Bakara, Kasat Narkoba AKP Yuda Pratama, serta Kanit Humas Polresta Bukittinggi AKP Diky Satria.
Pengungkapan Kasus Kriminal di Berbagai Wilayah
Kapolresta Bukittinggi menyampaikan bahwa berbagai kejahatan yang terjadi dalam dua bulan terakhir meliputi pencurian, penganiayaan, pencabulan, hingga tindak pidana narkotika. Salah satu kasus menonjol adalah pencurian disertai pembunuhan di Lundang IV Angkek, Kabupaten Agam, pada Januari 2025. Pelaku yang beraksi sendirian tega menghabisi nyawa seorang kakek tua dalam aksinya.
Selain itu, di wilayah Polsek Tilatang Kamang, kepolisian berhasil mengungkap kasus pencurian ternak yang dilakukan oleh seorang ayah bersama anak kandungnya serta seorang rekan mereka. Praktik pengoplosan gas elpiji di Kelurahan Birugo juga berhasil diungkap, bersama dengan kasus pencabulan terhadap anak di bawah umur yang menjadi perhatian serius pihak kepolisian.
“Sepanjang Januari 2025, kami menangani empat kasus besar, terdiri dari tiga kasus pencabulan dan satu kasus pencurian kendaraan bermotor. Sementara pada Februari, jumlah kasus meningkat, mencakup dua kasus penganiayaan berat, satu kasus pencabulan, satu kasus penipuan, dan satu kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT),” ujar Kombes Pol Yessi Kurniati.
Selain itu, pihak kepolisian juga menangkap sejumlah pelaku kejahatan lainnya, termasuk pelaku judi online, dua penjual minuman keras ilegal, serta 17 pelaku premanisme yang meresahkan masyarakat.
19 Kasus Narkoba dengan 21 Tersangka
Dalam upaya pemberantasan narkotika, Kasat Narkoba AKP Yuda Pratama mengungkap bahwa Polresta Bukittinggi berhasil mengungkap 19 kasus narkoba selama dua bulan terakhir.
“Sebanyak 21 tersangka kami amankan, terdiri dari 18 laki-laki dan tiga perempuan. Barang bukti yang berhasil disita antara lain 2.549 gram ganja kering, 240 gram sabu, serta 10 butir ekstasi,” jelasnya.
Pihak kepolisian terus berupaya menekan peredaran narkoba dengan operasi rutin di berbagai titik yang diduga menjadi tempat transaksi narkotika.
Persiapan Pengamanan Ramadan dan Idulfitri
Menjelang bulan suci Ramadan dan Idulfitri 2025, Polresta Bukittinggi meningkatkan langkah-langkah pengamanan guna memastikan ketertiban masyarakat.
“Kami telah menggelar operasi miras, petasan, dan knalpot brong untuk menciptakan kondisi yang kondusif. Pada operasi terbaru, kami menyita 886 botol minuman keras ilegal yang dijual tanpa izin di beberapa warung dan minimarket di Bukittinggi,” kata Kombes Pol Yessi Kurniati.
Selain itu, kepolisian juga meningkatkan patroli untuk menekan potensi gangguan keamanan, termasuk aksi premanisme yang sering meningkat menjelang Lebaran.
Dalam menjalankan operasi ini, Polresta Bukittinggi bekerja sama dengan TNI, Satpol PP, dan instansi terkait untuk memastikan masyarakat dapat menjalankan ibadah dengan aman dan nyaman.
“Dengan adanya pengamanan ini, kami berharap warga Bukittinggi dapat menjalankan ibadah puasa dan merayakan Idulfitri dalam suasana yang tertib dan kondusif,” tutup Kapolresta Bukittinggi.(Putri).
Penulis : Putri
Editor : Red minakonews