Tiga Belas Nagari Jadi Pilot Project Nagari Digital Sumbar, Tigo Jangko Pusatnya!

banner 120x600
banner 468x60

Tanah Datar (Sumbar), MINAKONEWS.COM – Tiga belas nagari di Kabupaten Agam dan Tanah Datar direncanakan jadi Pilot Project Nagari Digital di Sumatera Barat dan untuk memudahkan koordinasi antarnagari, Nagari Tigo Jangko, Kecamatan Lintau Buo, Kabupaten Tanah Datar dijadikan Pusat Nagari Digital.

Hal itu mengapung dalam Pembukaan Pelatihan Nagari Digital yang diselenggarakan oleh Pusat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat melalui Pusat Studi Pengembangan Pembangunan Desa/ Nagari Politeknik Negeri Padang yang bekerjasama dengan pemerintahan nagari di Sumatera Barat, di Kampus Tanah Datar di Nagari Tigo Jangko, Kecamatan Lintau Buo, Kabupaten Tanah Datar, 29 Juli 2022.

banner 325x300

Dalam pelatihan yang diikuti oleh utusan nagari yang bakal jadi Pilot Project itu, Politeknik Negeri Padang menghadirkan Pelopor Nagari Digital, Dr. Ir. Yuhefizar, S.Kom., M.Kom. yang didukung oleh Tim Nagari Digital Politeknik Negeri Padang.

Lebih lanjut Direktur menekankan, syarat utama nagari digital adalah tersedianya website, namun website yang disediakan oleh Kominfo di seluruh nagari tidak ada artinya jika nagari tidak memiliki tenaga IT yang mampu mengoperasikannya.

Pertemuan ini adalah pertemuan dalam rangka meningkatkan kualitas hidup kita dan kualitas hidup masyarakat kita”, imbuhnya.

Dalam sambutannya, Dr. Surfa Yondri, S.T., S.S.T., M.Kom. mengimbau, ketigabelas wali nagari tersebut diharapkan memiliki komitmen yang sama: konsisten untuk meningkatkan sumber daya menuju kesejahteraan ekonomi dan kualitas hidup masyarakat yang lebih baik.

Pertemuan tersebut juga menghadirkan Ketua Forum Walinagari Sumatera Barat, Zul Arfin Dt. Parpatiah Wali Nagari Pasia Laweh, Kecamatan Palupuah, Kabupaten Agam.

Dalam sambutannya, Zul Arifin menyatakan, “Biasanya setiap instansi/ lembaga mengawali kerjasama dengan nagari dengan MoU tapi hampir tak pernah ada gebrakan sesudahnya. Hal itu berbeda dengan Politeknik Negeri Padang yang justru melakukan gebrakan dengan kerja nyata terlebih dahulu, baru melakukan MoU. Itu kelebihannya sebagai lembaga pendidikan vokasi!”

Dalam kesempatan yang sama Drs. Yusrizal M.M., Kepala Dinas Kominfo Tanah Datar menegaskan tentang pemakaian tanda tangan digital. “Jangan takut memberikan tanda tangan digital karena tanda tangan itu sudah disertifikasi sebagai alat verifikasi dan autentikasi secara digital menggunakan Sertifikat Elektronik yang diterbitkan Penyelenggara Sertifikat Elektronik Indonesia yang diakui oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika”.

Sebelumnya, Yuhefizar melaporkan, Tim Nagari Digital PNP telah menyiapkan 46 macam format surat, Walinagari tinggal memasukkan NIP dan surat bisa segera diterbitkan. Selain tanda tangan digital Walinagari untuk diakomodasi, sejumlah fitur sudah ada dalam website nagari.

Materi yang diberikan dalam pelatihan tersebut mencakup installasi dan konfigurasi awal website Nagari. Peserta diberikan keterampilan tentang cara melakukan update website nagari yang meliputi berita, profil, galeri foto, akun sosial media, dan lainnya. Di samping itu layanan mandiri juga diberikan melalui aplikasi mobile atau berbasis website.

Penerapan digitalisasi pelayanan nagari berbasis website meliputi surat- menyurat online dan otomatis, fitur pengaduan, lapak online dan statistik serta laporan bulanan nagari. Digitalisasi administrasi nagari, meliputi data aset, peraturan nagari, data penduduk, data pembangunan, data keuangan, agenda nagari, buku agenda surat, dll.

Penerapan peta digital nagari mencakup integrasi dengan Aplikasi Sistem Keuangan Desa (Siskeudes) untuk transparasi anggaran dan fitur Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) untuk layanan informasi publik.

Hadir dalam pertemuan tersebut Camat Lintau dan Camat Padang Ganting.
Dari Kabupaten Tanah Datar hadir Walinagari Batu Bulek, Walinagari Tanjuang Bonai, Walinagari Balai Tangah, Walinagari Tapi Selo, Walinagari Lubuak Jantan, Walinagari Padang Ganting, Walinagari Sawah Tangah, Walinagari Buo, Walinagari Pangian, Walinagari Tigo Jangko, dan Walinagari Taluk.
Dari Kabupaten Agam hadir Walinagari Pasia Laweh dan Walinagari Salo.

Rasyidah, S.Si., M.M. (082285630171), Koordinator Program Studi D3 Sistem Informasi Politeknik Negeri Padang Kampus Tanah Datar dalam kesempatan berbeda melaporkan, penerimaan mahasiswa baru untuk D3 Sistem Informasi dan D3 Teknologi Sipil dibuka hingga 4 Agustus 2022. Pelaksanaan ujian tulisnya, 6 Agustus 2022, dan pengumuman hasil ujian pada 8 Agustus 2022. (Red).


banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *