ALUMNI POLITEKNIK ATI NEGERI PADANG GELAR MUNAS VII

Ketua dan pengurus Organisasi Politeknik ATI Padang photo bersama usai acara MUNAS VII. (Photo : Edril)

Padang (Sumbar),
MINAKONEWS.COM – Akademi Teknologi Industri (ATI) Padang melaksanakan Musyawarah Nasional (MUNAS) VII untuk periode 2023 – 2028 yang diselenggarakan di hotel Mercure Padang, Sabtu (25/02), secara resmi dibuka Wakil Gubernur Sumbar, Dr. Audy Joinaldy.

Politeknik ATI Negri Padang dengan Alumni pertamanya angkatan ’73, yang saat ini sudah berusia setengah abad (50) tahun, dimana peserta yang hadir di acara MUNAS lebih 200 orang, dengan jumlah anggota Alumni kseluruhan lebih 10 ribu orang,” papar Zaidin.

H Syahrial B.Sc yang sempat ditemui beberapa awak media mengatakan, sebagai figur/tokoh mereka bisa mengayomi dan menjembatani. Seandai nya tamatan politeknik ATI Padang belum dapat pekerjaan akan siap menbantu dan berharap semua alumni yang ada, tidak ada lagi belum mendapatkan pekerjaan,” ujar Syahrial.

Politeknik ATI Padang melaksanakan MUNAS VII dengsn mengusung tema” Optimalisasi pengelolaan Sumber Daya Alam untuk Kemakmuran Sumbar’ dengan arti kata bagaimana sumber daya alam ini bisa dimanfaatkan oleh masyarakat Sumbar pada umumnya,” tutur syahrial selaku ketua pelaksana.

Selanjutnya Ketua Umum untuk periode 2023-2028 Zaidin Ahmad zaidi, angkatan ’84 yang terpilih secara musyawarah dengan 7 orang kandidat caketum, mengatakan untuk MUNAS kali ini cukup meriah, karena para alumni ATI dari berbagai provinsi di Indonesia ikut menghadiri dengan antusias. Organisasi ini bisa aktif sesuai fungsi nya dan akan mencoba konsilidasi dan merancang kon sep-konsep AD/ART dengan melibatkan pengurus,” jelas Zaidin.

Pengurus Polteknik ATI Padang mencoba nenghidupkan lagi hubungan antara pemerintah pusat dengan pemerintahan daerah Sumbar, dengan program-program Studi yang begitu banyak dan bisa dimanfaat kan oleh pemerintah daerah,” ungkap Zaidin.

Tujuan sebenarnya dilaksanakan MUNAS ini supaya lebih maksimal penyerapan dan pemanfaatan Pusat Pendidikan Teknologi yang ada di Padang sesuai dengan program pemerintah, tentunya pemerintah daerah,” kata Zaidin mengakhiri. (Edril)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *