PEMKO SOLOK SALURKAN BANTUAN TAHAP DUA

Kadis Perkim yang diwakili Kepala Bidang Pengembang Perumahan Aznil, MT,, menyerahkan bantuan tahap kedua kepada anak berusia 1 tahun 8 bulan.(foto Eli)

Kota Solok (Sumbar), MINAKONEWS.COM – Pemerintah Daerah Kota Solok melalui Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Disperkim) Kota Solok menyerahkan bantuan kepada keluarga anak asuh yang berisiko stunting di Destamar Kampung Jawa, Kota Solok,Bantuan ini merupakan bantuan tahap kedua kepada keluarga anak asuh yang berisiko stunting .

Kadis Perkim diwakili Kepala Bidang Pengembang Perumahan Aznil, MT,, Selaku Bapak Asuh, didampingi Pejabat Fungsional dari Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kota Solok menyerahkan bantuan tahap kedua kepada anak berusia 1 tahun 8 bulan.

Bantuan yang diserahkan berupa bahan pangan Beras 10 Kg, Telur 60 Butir, Susu Morinaga/SGM 400 gr, Biskuit Promina 4 bungkus, Biskuit Regal 2 bungkus, dan Toples Susu 1 buah.

Alhamdulillah perkembangan ananda Faiz yang bulan lalu beratnya 7 Kg saat ini sudah membaik yang berat badan juga sudah bertambah sudah mencapai berat 8,5 kg,” kata Susi Neli, SH selaku penyuluh KB Kampung Jawa yang menjadi pendamping dari pihak keluarga selama Program berjalan.

Aznil mengatakan, dengan kepedulian kita terhadap keluarga yang kekurangan akan sangat membantu mereka untuk tumbuh kembang seperti anak-anak lainnya. Bantuan ini akan diberikan secara kontiniu dan disalurkan selama program berlangsung sehingga dapat menurunkan kasus stunting di Kota Solok, dan akan tercipta generasi yang cerdas dan berkualitas.

Dalam hal ini kita harapkan komunikasi dengan orang tuanya dapat dijalin secara intensif untuk mengetahui kendala yang mereka hadapi selama ini sehingga mengakibatkan menurunnya tingkat kesehatan keluarga. “Insya Allah Pemerintahan Kota Solok akan mencarikan solusi terbaik dan jalan keluar dari masalah tersebut,” pungkasnya. (Eli)
Penulis : Eli
Editor : Red minakonews

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *